Corak, BENGKULU – Bupati Lebong Azhari dan Wakil Bupati Bambang Agus Suprabudi melakukan silaturahmi dengan Gubernur Bengkulu Helmi Hasan di Ruang Kerja Gubernur Bengkulu, Jumat (14/03). Dalam pertemuan tersebut, mereka menyampaikan berbagai usulan pembangunan, terutama terkait perbaikan infrastruktur jalan dan jembatan di Kabupaten Lebong yang menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu.

Menanggapi usulan tersebut, Gubernur Helmi Hasan menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur di Lebong akan menjadi salah satu prioritas tahun ini. Pemerintah Provinsi Bengkulu telah mengalokasikan anggaran sekitar Rp18 miliar untuk perbaikan jalan, termasuk penanganan jalan longsor di wilayah tersebut.

“InsyaAllah tahun ini banyak anggarannya. Ada jalan yang longsor di Lebong, sekitar Rp18 miliar kita bantu dari dana pusat. Untuk jalan yang kondisinya sudah tidak memungkinkan diperbaiki, solusinya kita buatkan jalan baru,” ujar Helmi Hasan.

Selain infrastruktur, pertemuan ini juga membahas upaya optimalisasi perkebunan kopi rakyat serta program cetak sawah baru. Mengingat Kabupaten Lebong dikenal sebagai salah satu daerah penghasil beras dan kopi terbaik di Bengkulu, langkah ini dinilai penting untuk meningkatkan kesejahteraan petani.

“Kita akan jadikan Lebong sebagai pusat perkebunan kopi rakyat dengan meningkatkan hasil pertanian dan keterampilan petani. Dengan demikian, kualitas kopi Bengkulu akan semakin baik. Begitu juga dengan cetak sawah baru, kita ingin Bengkulu menjadi provinsi yang swasembada beras,” tambahnya.

Bupati Lebong Azhari mengapresiasi dukungan yang diberikan Pemerintah Provinsi Bengkulu. Ia meyakini bahwa dengan sinergi yang kuat, Kabupaten Lebong akan semakin berkembang dan masyarakatnya lebih sejahtera.

“Hari ini saya bersama Wakil Bupati Lebong bersilaturahmi dengan Pak Gubernur Bengkulu dan jajaran. Terima kasih atas dukungan dan perhatian yang diberikan untuk kemajuan Kabupaten Lebong,” ujar Azhari. (Bams)

Please follow and like us: